Jumat, 10 Mei 2013

TRASHI, Sulap, Hujan dan UI : Cerita 1


Stand TRASHI di Greenovation UI (Foto: Afriyani Anzari)
Transformasi Hijau beraksi kembali. Kali ini TRASHI hadir di Universitas Indonesia untuk memenuhi undangan dari Ikatan Mahasiswa Studi Jerman. Kegiatan yang diselenggarakan dari tanggal 7-8 Mei 2013 ini diberi nama Greenovation. Greenovation merupakan rangkaian kompetisi Green Living and Youth Creativity yang diselenggarakan Kompas dan Tupperware. 

Pameran komunitas yang dikemas menarik a la anak muda ini bertempat di Perpustakaan Pusat UI. Komunitas dengan beragam kegiatan ikut serta memeriahkan Greenovation ini. Komunitas yang hadir antara lain One Art, Recycle Furnitur, Nebengers, Earth Hour Depok, Wayang, Backpaker Vokasi UI  dan GPS President University.

Selama dua hari penyelenggaraan, Depok selalu dibayangi oleh awan mendung. Pada hari pertama, hujan sempat mengguyur dengan derasnya. Alhasil acara sempat buyar. Walaupun hujan, stand TRASHI tetap buka dan menjadi tempat berteduh panitia selama hujan berlangsung.

Hujan tidak menjadi satu bagi TRASHI, karena memang stand TRASHI strategis dan cukup terlindung dari hujan. Kesempatan ini tentu saya manfaatkan. Selagi hujan, selagi banyak orang berteduh, saya mencoba peruntungan dengan bermain sulap. Saatnya bergerilya ke stand komunitas. Satu per satu stand saya sambangi dengan modal permainan sulap sederhana. Ternyata TRASHI cukup dikenal juga, terbukti ketika bertandang ke stand Earth Hour Depok, mereka sudah langsung mengenali saya dari TRASHI. Usut punya usut, mereka sudah mengenal TRASHI sejak mengisi acara pameran komunitas di Balai Kota Depok tahun 2012 silam.

Beberapa sulap sederhana ternyata cukup membius teman-teman komunitas. Saatnya kembali ke stand TRASHI. Ternyata di sana sudah banyak menanti teman-teman panitia yang ikut berteduh. Seperti biasa, perkenalan awal dilakukan dengan trik sulap. Satu dua trik sulap ditampilkan, cukup untuk membuat para panitia terpana. Saatnya saya keluarkan jurus andalan: Tarot. Bisa ditebak, antusias mereka cukup membuat saya kerepotan. Pasalnya, saya hanya sendirian saja yang menjaga stand TRASHI. Melihat aksi Tarot saya, beberapa orang panitia akhirnya minta untuk di-tarot-in juga. Lumayan, selagi menunggu hujan, jadi ada kesibukan. (Yusuf Garuda - Koordinator Volunteer TRASHI)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar