Ngamati herpet dan burung hari sabtu-minggu kemarin mempunyai kisahnya tersendiri..
Kami (aku, Dewi, Ari, Hanan) berangkat ke tempat tujuan dengan rasa capek, cemas, dan takut.. Karena kami habis ada acara di sekolah terus langsung ke tempat tujuan, dengan berangkat udah sore takut terlambat. Katanya mulai jam 5, jadi gak enak kalau kami terlambat.
Kami (aku, Dewi, Ari, Hanan) berangkat ke tempat tujuan dengan rasa capek, cemas, dan takut.. Karena kami habis ada acara di sekolah terus langsung ke tempat tujuan, dengan berangkat udah sore takut terlambat. Katanya mulai jam 5, jadi gak enak kalau kami terlambat.
Tetapi gak tahu nya, pas udah nyampe di SMMA, belum ada orang. (Hallow janji jam 5 malah belum ada yang datang). Lalu kami langsung masuk. Gak tahu nya Dewi yang mimpin masuk tiba2 lari gitu aja, secara otomatis kita semua ikutan panik dan lari semua seperti Dewi. Padahal alasannya cuma karena gelap banget di sana dan itu baru pertama kali datang jam segitu di sana. Padahal berempat tapi masih aja takut.. Hehehe
Akhirnya kita mutusin buat nunggu mereka yang telat di depan SMMA. Setelah menunggu berlama-lama sekitar setengah jam, tiba2 ada taksi berhenti, dan seorang mahasiswa turun dari taksi tersebut. Aku berkata dalam hati, "alhamdulilah, ada juga yang sampe." Dia adalah kak Sekan, mahasiswa IPB (maaf, ya kak kalau salah tulis namanya). Setelah ada kak Sekan, kami baru berani masuk hehe. Gak tahu nya pas masuk, kami tetap harus menunggu yang lain dengan nyamuk2 yang gak absen2nya ngisep darah.. Hehehe
Setelah yang kami tunggu datang, acara dimulai dengan pengenalan herpet dan amfibi dibimbing sama kak Seken. Selesai teori kami dibagi menjadi 2 kelompok. Aku dapat kelompok bareng Ari, Hanan, Dewi, Akbar, Ayub dan kak Sesil.
Saat sedang mencari hewan amfibi, Akbar sering banget yang nemuin. Bahkan dia dengan gesitnya nangkep hewan2 itu dengan tangan sendiri. Haha emang dia PAWANG KODOK nya. Dari semua kodok yang kami temuin cuma 2 kodok yang gak ketangkep, dan rata2 si PAWANG KODOK yang nangkep. Selesai menangkap kodok2 akhirnya kami balik SMMA. Kami kasih tahu hasil tangkapan kami. Ternyata kelompok lain dapat kura2. Kura2 nya lucu hehe. Kak Seken menjelaskan tentang kodok2 yang udah kelompok aku dpt, dan kak Ichay menjelaskan tentang kura2 yang didapat kelompok lain. Menurut penjelasannya, kura2 itu lepasan warga sekitar. Kaya semacam buang sial gitu.
Setelah mendengar penjelasan yang panjang itu, akhir tiba makan malem. Tapi PARAH BANGET, makan malem gak jadi, malah berubah jadi makan sahur. Ya setelah makan kami semua langsung bergegas tidur. Sebenarnya tidur aku gak nyenyak karena nyamuk2 nakal masih aja ngisepin darah. Sampe aku kebangun2 tidurnya. Mulai jam 3 terus keterusan sampe jam 6.
Saat aku tahu aku bangun jam 6, aku kira udah mau jalan. Tapi ternyata beluman. Aku bangun terus rapih2 (gosok gigi, shalat subuh) dan setelah semua kegiatan pagi rapih, kami dikumpulkan bersama untuk dapat materi tentang ngamat burung dan ekosistem sama kak Eby dan kak Agnes yang baru datang malemnya. Selesai sarapan pagi, kami dibagi kembali jadi 2 kelompok. Kelompok 1 (ekosistem) dan kelompok 2 (burung). Aku masuk kelompok 1 bareng si PAWANG KODOK, Dewi, Hanan dan kak Eby. Kami menyusuri jembatan dengan penuh hati2 karena berlubang dan diperjalanan kami mendengarkan penjelasan ekosistem dari kak Eby. Aku dapat pengetahuan baru, bahwa ada yang namanya spesies alien. Awalnya aku kira itu adalah hewan dari luar bumi. Tapi ternyata spesies alien itu, adalah spesies yang hidup dan berkembang biak bukan di habitatnya dan dia memusnahkan spesies yang hidup dihabitat itu.
Selesai menyusuri jembatan SMMA kami langsung balik ke aula, dan bergegas mandi. Setelah rapih kami kembali ikut kegiatan. Kali ini, kami menggambar apa aja yang tadi udah didapat. Kelompok aku rada susah gambar ekosistem, jadi kami mutusin buat menyusuri jembatan lagi, dan saat perjalanan kami lihat burung2 dengan asyiknya terbang dan mencari makan. Tidak itu saja, kami juga disambut monyet2. Wah kacau, padahal di situ ada SI PAWANG KODOK. Ternyata dia rada takut ama gerombolan monyet2 itu. Sebenarnya aku juga takut sii... Setelah mendapatkan gambar, kami balik ke aula buat presentasi. Acara ditutup dengan makan siang rame2.
Ini adalah pengalaman yang ga bakal dilupakan. Dapat pengetahuan baru juga dapat teman2 baru. Meskipun dihisap terus darahnya sama nyamuk2 nakal, tapi tetap gak ngurangin asyiiknya kegiatan hari itu. Thanks buat kakak2 yg udah kasih tahu kita ada kegiatan yang bermanfaat banget buat lingkungan dan thanks juga buat ilmunya yang udah dikasih ke aku dan yang lain. Itu semua sangat bermanfaat banget.. ;) ( Ulfah Wulandari - Young Transformers SMA 32)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar