Melihat warna-warni kupu-kupu yang sangat beragam tentu membuat kita penasaran. Ada berapa banyak jenis kupu-kupu yang masih bisa bertahan hidup di tengah kota berpolusi seperti Jakarta. Kali ini kita akan mengenal jenis kupu-kupu yang umum ditemukan di daerah
perkotaan.
Graphium agamemnon dalam bahasa Inggris dikenal dengan nama
Tailed Jay adalah kupu-kupu tropis yang didominasi warna hijau dan hitam. Merupakan spesies yang umum berada di hutan dataran rendah hingga daerah perkotaaan. Persebarannya di India, Srilangka, kawasan Asia Tenggara hingga Australia. Kupu-kupu ini adalah penerbang kuat, sangat menyukai nectar dari tumbuhan
Sidagori (Sida rhombifolia), kembang Telek atau Tembelekan (Lantana camara),
bunga Nusa indah (Mussaenda frondosa) dan bunga Soka (Ixora coccinea). Pohon
yang sering dijadikan tempat bertelur adalah jenis Glodogan tiang (Polyalthia
longifolia).
Hypolimnas bolina atau Great Egg-fly. Hal yang paling menarik
dari jenis ini adalah banyaknya variasi jenis warna (polimorfisme), khususnya
pada betina. Merupakan salah satu jenis kupu-kupu yang paling bervariasi di
dunia, karena betina memiliki lebih dari setengah lusin
bentuk. Ravina (Foto) adalah
bentuk yang paling umum. Sedangkan jantan berwarna biru tua pada bagian atas
dengan bulatan berbentuk telur berwarna
putih pada masing-masing sayap dan area lebih kecil
berwarna putih di ujung atas sayap depan. Larvanya memakan daun kentang
(Ipomoea batata). Bersembunyi dari predator dengan berada di bagian bawah daun
yang dekat dengan tanah. Ulat berubah menjadi kepompong di sekitar semak-semak.
Tumbuhan yang dijadikan tempat meletakkan telur adalah Sidagori (Sida
rhombifolia) dan Krokot (Portulaca oleracea).
Delias hyparete atau Painted Jezebel. Habitatnya di hutan
hingga daerah perkotaan. Sayap berwarna putih dengan vena berwarna hitam pekat.
Bagian atas sayap belakang berwarna kuning terang sedangkan bagian bawah
berwarna merah terang dengan tepian berwarna hitam. Betina lebih berwarna
kehitaman. Jenis ini merupakan salah satu yang sering dijumpai di daerah perkotaan, namun juga melimpah di daerah
hutan dataran rendah. Jenis ini sering ditemui keluar masuk tajuk pepohonan di tepi
jalan bahkan pada awal pagi (subuh). Jenis ini memiliki ulat yang hidup di tumbuhan parasit seperti
di Benalu randu (Dendropthoe pentandra).
Eurema hecabe atau Common Grass Yellow merupakan kupu-kupu
kuning yang paling umum. Meskipun kecil namun sangat mudah dikenali. Sayap atas
berwarna kuning dengan tepi hitam. Bagian bawah ditandai dengan titik-titik
merah yang tidak beraturan. Betina umumnya lebih pucat dengan garis tepi hitam
yang lebih lebar. Jenis ini kaya akan variasi ukuran, warna, dan tanda. Jenis
ini dapat ditemui berkumpul di daerah lembab berair. Dalam fase ulat berwarna hijau kekuningan dengan garis
lateral yang pucat. Kayu Sengon (Albizia falcataria) merupakan tempat favorit kupu-kupu jenis ini untuk berkembang biak. (Ady Kristanto - Transformasi Hijau)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar